Aku seorang guru TK, dari keluarga biasa ,
Pada suatu hari, ada seorang laki2 gagah,tampan,kaya, menyatakan perasa an nya,padaku
Awal nya ku menolak, karena aku sadar,siapa aku, ke dudukanku dan derajat ku,,
Namun dia tetap memperjuangkan aku dan meyakinkan aku ke ke keluarga nya
Akhir nya aku menikah, dan aku salut,dia tidak membda2 kan manusia,kaya,miskin,jelek, bginya sama, bnyak wanita iri padaku,,karena hanya aku yg dipilih,.
1Th,2th, tak ada tanda2 bgiku akan kehamilan, mulai lah ort u dan keluarga memojokan aku,sedih karena kata2 yg pe das selalu mereka lontarkan,
Tpi melihat canda,tawa,gurauan,dan kemanja an murid2ku membuat aku semangat,dan menjadi pengobat,kesedihanku, suamiku pun turut membesarkan hatiku, tapi karena desakan ortu dan keluarga,suami kupun menceraikan aku,
Ku terima keputusan nya,dgn lapang dada,dan selalu ber serah diri pada yg kuasa,aku tau suamiku berat dgn kepu tusan nya,ku tau dia sangat mencintaiku apa adanya, beg itupun aku, mengabdi sebagai istri yg setia padanya
Perjalanan hdupku tak sampai disini,tpi aku terbiasa dgan hari2ku mengajar, tak jenuh,pun tak kesal,
Hdup memang harus trus dijalani,. Mantan suamiku,masi h suka menemuiku,menelpon,dan kadang ia mengrimiku uang,tpi aku selalu jaga jarak,karena aku sadar aku bukan siapa2 lagi
Suatu ketika aku bertemu dgn teman kuliahku, dia bru pulang ke tanah air,karena lama bekerja di lvar negri, aku mulai membuka hati, tpi lagi2 aku sadar,karena aku seorang janda, niatku menerima cintanya,pun mundur, tpi tekad nya bulat apapun keada anku,dia tetap menerimaku,
Kami pun menikah, bhagia pasti,apalagi ada sesuattu hal yg mengejut kanku,2 blan kami menikah, aku HAMIL, ya ALLAH ,ternyata aku tidak mandul, jadi ternyata,suami pertamaku yg mandul, tak ada sdikit pun aku menyangka,bahkan untk memeriksakan diri ke dokter pun tak ku laku kan.
Akhirnya berita kehamilan kupun sampai ke keluarga suamiku, ku tau mantan suamiku pun telah menikah lagi, namun setelah tau,dia mandul,diapun menceraikan mantan suamiku.
Ya ALLAH ternyata begini rasanya hamil,memasuki 7bln,dan kandunganku membesar,aku istirahat,dari mengajarku,apala gi ternyata,aku mengandung 2 anak laki2 kembar, .
Tak sampai disini liku2 kehdupan ku, ku terbangun dari tidurku,karena ponsel ku berbunyi,dan ada kbar ternyata suamiku,kecelaka an,dan skrang ada di RS, ya ALLAH cob aan apalagi ini?
Serasa petir disiang hari, suamiku tak tertolong, dia mening gal karena kehabisan darah, dan aku harus menerima kenyata an pahit lagi, aku melahirkan dan membesarkan ke 2 anak ku sendirian??????
Aku stres, memasuki persalinanku, kontraksi terjadi, dan ternyata, ALLAH selalu mempunyai jalan terindah,
Ku sendiri di ruang persalinan, ku byangkan suamiku yg telah tiada,tpi tiba2 pintu terbuka,dan kulihat wajah mantan suamiku mendekat,mendekap,dan erat memeluk ku,sambil dia berbisik di telingaku, bhwa dia akan menemaniku,sampai anak ku lahir,tak terasa air mataku mengalir,(bahkan yg mengetik cerita inipun,menangis).
Anak ku lahir dgn selamat,yg pertama mengadzani pun,adalah mantan suamiku,
Akhir nya,mantan suamiku,menikahiku lagi,karena kita sama2 menerima keada an msing2,aku menerima dia mandul,dan akupun akan menemaninya sampai tua,dan diapun menerima anak ku dari laki2 lain,dan akan membesarkan mereka seperti anak nya sendiri..
Makasih yg sudah membaca sampai selesai
Salam hangat,dan trus semangat menjalani hdup.
Pada suatu hari, ada seorang laki2 gagah,tampan,kaya, menyatakan perasa an nya,padaku
Awal nya ku menolak, karena aku sadar,siapa aku, ke dudukanku dan derajat ku,,
Namun dia tetap memperjuangkan aku dan meyakinkan aku ke ke keluarga nya
Akhir nya aku menikah, dan aku salut,dia tidak membda2 kan manusia,kaya,miskin,jelek, bginya sama, bnyak wanita iri padaku,,karena hanya aku yg dipilih,.
1Th,2th, tak ada tanda2 bgiku akan kehamilan, mulai lah ort u dan keluarga memojokan aku,sedih karena kata2 yg pe das selalu mereka lontarkan,
Tpi melihat canda,tawa,gurauan,dan kemanja an murid2ku membuat aku semangat,dan menjadi pengobat,kesedihanku, suamiku pun turut membesarkan hatiku, tapi karena desakan ortu dan keluarga,suami kupun menceraikan aku,
Ku terima keputusan nya,dgn lapang dada,dan selalu ber serah diri pada yg kuasa,aku tau suamiku berat dgn kepu tusan nya,ku tau dia sangat mencintaiku apa adanya, beg itupun aku, mengabdi sebagai istri yg setia padanya
Perjalanan hdupku tak sampai disini,tpi aku terbiasa dgan hari2ku mengajar, tak jenuh,pun tak kesal,
Hdup memang harus trus dijalani,. Mantan suamiku,masi h suka menemuiku,menelpon,dan kadang ia mengrimiku uang,tpi aku selalu jaga jarak,karena aku sadar aku bukan siapa2 lagi
Suatu ketika aku bertemu dgn teman kuliahku, dia bru pulang ke tanah air,karena lama bekerja di lvar negri, aku mulai membuka hati, tpi lagi2 aku sadar,karena aku seorang janda, niatku menerima cintanya,pun mundur, tpi tekad nya bulat apapun keada anku,dia tetap menerimaku,
Kami pun menikah, bhagia pasti,apalagi ada sesuattu hal yg mengejut kanku,2 blan kami menikah, aku HAMIL, ya ALLAH ,ternyata aku tidak mandul, jadi ternyata,suami pertamaku yg mandul, tak ada sdikit pun aku menyangka,bahkan untk memeriksakan diri ke dokter pun tak ku laku kan.
Akhirnya berita kehamilan kupun sampai ke keluarga suamiku, ku tau mantan suamiku pun telah menikah lagi, namun setelah tau,dia mandul,diapun menceraikan mantan suamiku.
Ya ALLAH ternyata begini rasanya hamil,memasuki 7bln,dan kandunganku membesar,aku istirahat,dari mengajarku,apala gi ternyata,aku mengandung 2 anak laki2 kembar, .
Tak sampai disini liku2 kehdupan ku, ku terbangun dari tidurku,karena ponsel ku berbunyi,dan ada kbar ternyata suamiku,kecelaka an,dan skrang ada di RS, ya ALLAH cob aan apalagi ini?
Serasa petir disiang hari, suamiku tak tertolong, dia mening gal karena kehabisan darah, dan aku harus menerima kenyata an pahit lagi, aku melahirkan dan membesarkan ke 2 anak ku sendirian??????
Aku stres, memasuki persalinanku, kontraksi terjadi, dan ternyata, ALLAH selalu mempunyai jalan terindah,
Ku sendiri di ruang persalinan, ku byangkan suamiku yg telah tiada,tpi tiba2 pintu terbuka,dan kulihat wajah mantan suamiku mendekat,mendekap,dan erat memeluk ku,sambil dia berbisik di telingaku, bhwa dia akan menemaniku,sampai anak ku lahir,tak terasa air mataku mengalir,(bahkan yg mengetik cerita inipun,menangis).
Anak ku lahir dgn selamat,yg pertama mengadzani pun,adalah mantan suamiku,
Akhir nya,mantan suamiku,menikahiku lagi,karena kita sama2 menerima keada an msing2,aku menerima dia mandul,dan akupun akan menemaninya sampai tua,dan diapun menerima anak ku dari laki2 lain,dan akan membesarkan mereka seperti anak nya sendiri..
Makasih yg sudah membaca sampai selesai
Salam hangat,dan trus semangat menjalani hdup.
0 Response to "ITULAH JODOH"
Post a Comment