TUYUL

Di daerahku ada penjual Mie Ayam yg jualan rame skali. Warung makannya yg dulu kecil cuma spetak, skarang makin luas ngontraknya menjadi 2 warung dijadikan satu. Temboknya dijebol smua shingga makin leluasa. Pegawainya pun bertambah. Semuanya memakai seragam yg sama.

Warung Mie ayam itu termasuk favorit kluargaku. Harganya termasuk standar dan tersedia juga Kwetiau ayam, Pangsit kuah dan bihun ayam. Hingga aku, suami dan anak2 bisa pesan menu yg berbeda beda krn selera kami yg berbeda

elanggan datang dr mana saja ke warung itu. Sampai pd suatu saat pemilik warung mengalami apes luar biasa. Seorang anak yg ditemani orangtuanya datang memesan Mie ayam utk dibawa pulang. Anak tsb dan orangtuanya tidak mau duduk. Mreka hanya berdiri disamping gerobak, menghadap samping panci mie ayam.

Gerobak mie ayam tdk trlalu tinggi. Tiba2 sewaktu kondisi ramai krn jam makan siang. Anak itu berteriak. " Mama, Mama dipanci ada anak kecil lagi main tuh" .., sontak Mamanya kaget. Dan pemilik warung, beserta yg mendengar juga kaget. Rumors berkembang, ktika ditanya anak kecil tsb menjelaskan bhw didalam panci terdapat anak2 kecil yg kita bilang tuyul. Dia sendiri tidak faham. Tuyul itu main didlm panci dan dari mulutnya kluar ludah2/ iler yg membasahi panci itu. Wow.. Rasanya sesuatu banget

Sejak itu warung tutup beberapa minggu. Rumors menyebar dgn cepat. Tapi pemilik warung tdk kapok dan membuka warung lagi sprti biasa. Warung skarang masih ramai. Tapi pembeli hanya yg datang dr jauh saja. Sementara pembeli yg disekitar situ. Masih trauma, merasa kecewa dan jarang bgt yg makan disitu lagi. Tamat..   

Tweet